Dengan adanya sebuah jaringan sistem, tentunya kita juga memerlukan penataan data serta menejemen yang optimal demi terjalinnya integrasi serta kemudahan akses bagi para pengguna dimanapun dan kapanpun. Mengacu pada hal tersebut, maka dibentuklah sarana Cloud Computing dengan salah satunya yang terkenal ialah Cloudflare.

Sebagai informasi, Cloudflare sendiri merupakan sebuah instansi yang memberikan layanan Cloud Computing serta tidak hanya terlibat dalam menyimpan data, namun juga mengelolanya secara terstruktur melalui Content Delivery Network (CDN), Serverless Computers (Cloudflare Workers), Penyimpanan Objek (R2) dan Domain Name Server (DNS) dalam beberapa server terpisah di setiap negara. 

Selain itu Cloudflare juga bertanggungjawab dalam memberikan kemananan kepada mayoritas aplikasi serta website dari Distributed Denial of Service (DDoS) maupun segala bentuk peretasan lainnya yang tidak diinginkan. Secara keseluruhan singkatnya, dengan solusi yang diberikan melalui Cloud Based System dari Cloudflare, kini berbagai perangkat mampu dengan mudah beroperasi tanpa memerlukan space yang terlalu besar dan terpusat dalam satu titik tertentu.

Belum lama ini kita dihadirkan dengan berbagai kabar terkait gangguan layanan Cloudflare, yang tentunya menyebabkan kendala akses dalam beberapa aplikasi seperti Canva, Chat GPT, dan mayoritas situs website yang menggunakan sistem Cloud Based Server milik Cloudflare. Sektor lainnya yang terdampak juga meliputi Cloud Based Gaming Platforms seperti Valorant, League of Legends, yang memanfaatkan jaringan Cloud Computing untuk menyimpan dan mengunduh data para pemain. 

Menurut bapak Giri Purnama, S.Pd., M.Kom, selaku Direktur Teknologi dan Informasi sekaligus salah satu dosen Fakultas Teknik dan Informatika Universitas Dian Nusantara (UNDIRA), perlu dicatat bahwa gangguan ini bersifat pada akses pengguna kepada aplikasi atau website yang dituju berkaitan dengan fitur DNS Proxy yang banyak digunakan pengelola domain seperti halnya undira.ac.id yang juga terdampak, dan bukan kepada proses komputasi model dalam AI maupun website tersebut. 

Selain itu, beliau juga menyampaikan bahwa dampak lainnya yang dapat dirasakan pengguna meliputi lambatnya kecepatan situs untuk ditampilkan karena penumpukan kepada origin server, dan dalam kasus terburuknya server tidak dapat diakses samasekali, sebagai contoh dapat dilihat dalam Error 5xx. Hal ini disebabkan karena Content Delivery Network (CDN) yang tidak bekerja dengan optimal. 

Pemahaman terhadap Cloud Based Technology sudah menjadi kaidah yang wajib diketahui semua pihak saat ini, mengingat kita kian menuju industri dan society 5.0 dengan fokus pada pemusatan dan penggunaan teknologi secara integratif. Kehadiran masalah teknis dalam Cloud Computing sendiri telah menjadi catatan bagi semua pakar IT untuk bergerak tidak hanya untuk mengoptimalkan kinerja sistem, namun juga menciptakan inovasi berkelanjutan dalam sistem manajemen informasi. 

Sebagai respon terhadap peminatan dunia IT, data serta computer science dan manajemen jaringan yang kian meningkat, Program Studi Teknik Informatika Universitas Dian Nusantara (TI UNDIRA) turut hadir sebagai wadah pembentukan talenta digital yang mengedepankan penguasaan kompetensi untuk mempersiapkan kawan UNDIRA menghadapi tantangan industri pada tahun 2030 mendatang.

Teknik Informatika UNDIRA memiliki visi pengembangan sistem jaringan terintegrasi berbasis cloud dan didukung kurikulum yang mendukung penguasaan materi Telekomunikasi Jaringan melalui konsentrasi Network Engineer dengan target pendalaman secara intensif mengenai pembangunan infrastruktur jaringan, cloud computing dan juga Outcome Based Study Project (Capstone Project) perancangan serta manajemen jaringan. 

Sumber Referensi:

Penjelasan Teknik Informatika UNDIRA dan kurikulumnya 

https://codingstudio.id/blog/cloudflare-adalah/ 

https://www.cloudeka.id/id/berita/web-sec/apa-itu-cloudflare/ 

https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251120115748-37-686959/lindungi-judi-online-mau-diblokir-di-ri-apa-itu-cloudflare 

Notasi Direktur Teknologi dan Informasi - Bapak Giri Purnama, S.Pd., M.Kom.