Mengkaji Karya Untuk Berkritis Di Era Modern, UNDIRA Adakan WEBINAR Kajian Susastra

Kajian sastra adalah cara bagi manusia untuk merenungkan kehidupan melalui sebuah karya tulis. Mengingat pentingnya mempelajari sastra dan hubungannya dengan kehidupan, Program Studi Sastra Inggris UNDIRA mengadakan webinar bertajuk “Kajian Posthumanisme dalam Ilmu Bahasa dan Sastra” pada Sabtu, 23 November 2024.
WEBINAR tersebut turut menghadirkan dua narasumber ahli dalam bidang sastra dan linguistik yakni; Prof. Setiono Sugiharto, selaku pakar Linguistik Program Studi Doktoral Linguistik Terapan Bahasa Inggris Universitas Katolik, Jakarta dan Prof. Manneke Budiman, selaku pakar Sastra dari Program Studi Sastra Inggris Universitas Indonesia. Acara tersebut dimoderatori oleh Ibu Maya Sekartaji, M.Hum., Dosen Sastra UNDIRA sekaligus Kabiro UNDIRA English Center (UEC).
Webinar dibuka oleh Wakil Rektor III, Ir. Margono Sugeng, M.Sc., yang menekankan pentingnya sastra dalam membangun pemahaman kritis terhadap dunia. Beliau berharap diskusi ini dapat memperluas wawasan mahasiswa UNDIRA tentang hubungan manusia, teknologi, dan kemanusiaan melalui perspektif sastra.
Dalam konteks sastra, Posthumanisme mengkaji gagasan yang menantang pandangan tradisional bahwa manusia adalah pusat segalanya. Konsep ini memandang manusia sebagai bagian dari jaringan yang lebih luas yang melibatkan teknologi, lingkungan, dan entitas non-manusia.
Prof. Setiono Sugiharto memulai diskusi dengan membahas kritik terhadap pandangan Antroposentrisme, yaitu keyakinan bahwa manusia adalah subjek utama dalam kajian sastra. Pandangan ini, menurutnya, sering mengabaikan elemen lain seperti alam dan teknologi, yang sebenarnya dapat memperkaya analisis sastra. Beliau juga menyoroti peran kecerdasan buatan (AI) dalam pengelolaan informasi dan penciptaan karya sastra.
Selanjutnya, Prof. Manneke Budiman membahas dampak teknologi terhadap perkembangan posthumanisme. Beliau mengingatkan bahwa meskipun teknologi memberikan kemudahan, manusia harus bijak dalam menggunakannya agar tidak merusak nilai-nilai kemanusiaan atau lingkungan. Beliau menekankan pentingnya kolaborasi antara manusia, alam, dan teknologi untuk menciptakan masa depan yang lebih baik.
Webinar ini menyoroti pentingnya berpikir kritis melalui sastra di tengah perkembangan teknologi yang semakin cepat. Membaca karya sastra yang menawarkan pemikiran kritis dapat membantu manusia menjaga nilai kemanusiaan sekaligus beradaptasi dengan perubahan zaman.
Melalui diskusi tentang posthumanisme, UNDIRA berupaya membuka wawasan mahasiswa tentang pentingnya refleksi dan kolaborasi di era modern. Webinar ini mengajak peserta untuk memahami dunia dengan lebih mendalam melalui sudut pandang sastra, sekaligus mempersiapkan diri menghadapi tantangan masa depan.
(Sekar Ayu/ HUMAS UNDIRA)
Press Contact :
Biro Humas & Sekretariat Universitas Dian Nusantara
Facebook : www.facebook.com/undiraofficial
Instagram : www.instagram.com/undiraofficial
Twitter : www.twitter.com/undiraofficial
www.undira.ac.id

Kampus Tanjung Duren
Jln. Tanjung Duren Barat II No. 1
Grogol, Jakarta Barat. 11470
Kampus Green Ville
JIn. Mangga XIV No. 3
Kampus Cibubur
Jln. Rawa Dolar 65
Jatiranggon Kec. Jatisampurna, Bekasi. 17432