html hit counter Menuju Masa Depan Karir dan Kehidupan: Pentingnya Memprioritaskan Tujuan - Universitas Dian Nusantara

Menuju Masa Depan Karir dan Kehidupan: Pentingnya Memprioritaskan Tujuan

17 Januari 2025

Mengikuti kata hati atau passion sering menjadi saran yang diberikan saat seseorang memasuki dunia pendidikan atau kerja. Passion, atau antusiasme mendalam terhadap suatu hal, berfungsi sebagai pendorong alami yang memotivasi individu untuk mengatasi tantangan, meningkatkan kreativitas, dan menyelesaikan tugas yang sulit.

Generasi Z dan Generasi Alpha, yang tumbuh bersama teknologi digital, media sosial, dan tren sosial, kerap menjadikan passion sebagai motivasi utama dalam menentukan karier. Bagi mereka, pekerjaan tidak hanya sekadar sumber penghasilan, tetapi juga wadah untuk mengekspresikan diri dan mengejar minat. Studi sosiologi oleh Vallerand dan Houlford (2003) menunjukkan bahwa passion yang lahir dari ketertarikan emosional atau sosial terhadap bidang tertentu, seperti fotografi, videografi, atau desain grafis, cenderung melekat pada individu muda yang memiliki waktu dan sumber daya untuk mengatasinya.

Mengetahui passion memungkinkan seseorang fokus mengembangkan keterampilan yang menjadi keunggulannya. Dalam survei di Universitas Dian Nusantara, 40% sampai dengan 60% responden mengakui bahwa passion memainkan peran penting dalam menentukan tujuan hidup dan karier. Salah satu responden menyatakan, “Passion adalah sesuatu yang membuat saya bersemangat dan terinspirasi. Ini memberikan makna dan tujuan dalam hidup saya.”

Passion dipengaruhi oleh motivasi. Motivasi dapat timbul dari berbagai faktor, salah satunya adalah suasana hati (mood). Mood sendiri dapat terbentuk melalui motivasi internal maupun eksternal yang diterima oleh individu. Melalui kedua pengaruh tersebut, dopamin dan serotonin diproduksi untuk membantu otak dalam mengambil keputusan, dorongan untuk belajar, serta pelaksanaan tugas. Dengan demikian, motivasi yang tepat tidak hanya meningkatkan produktivitas tetapi juga mendorong kreativitas individu.

1

Passion juga dapat diubah menjadi sumber penghasilan. Industri kreatif seperti voice acting, cosplay, dan streaming semakin diminati oleh Generasi Z dan Generasi Alpha, terutama setelah pandemi. Kemajuan teknologi dan media sosial memudahkan mereka untuk mempublikasikan karya dan membangun audiens. 

Namun, Passion bukanlah menjadi faktor utama keberhasilan. Hobi atau passion yang menjadi karier tentu membutuhkan dukungan finansial, keterampilan manajemen risiko, serta kemampuan adaptasi terhadap perubahan tren.

Secara realistis, manusia selalu dikondisikan untuk mengejar ambisi mereka. Sebagaimana dijelaskan oleh Abraham Maslow dalam teori Hierarki Kebutuhan. Maslow menyatakan bahwa stabilitas finansial diperlukan untuk memenuhi kebutuhan primer, sosial, dan aktualisasi diri. Dengan karir yang mapan, seseorang dapat mencapai stabilitas, pencapaian, dan pengakuan. Oleh karena itu, penting bagi generasi muda untuk menyeimbangkan passion dengan kebutuhan finansial dan tuntutan dunia kerja.

Namun mengetahui target tanpa adanya penerapan batas yang realistis dapat menekan tingkat kepresisian seseorang pada hidupnya. Dalam dunia profesional, over ambisi target secara berlebihan dapat mengakibatkan timbulnya stress dan egosentrisme yang berpotensi menurunkan kekompakan kerja.

Untuk sukses, individu perlu menentukan skala prioritas. Passion dapat menjadi motivasi yang menyelaraskan fokus dengan pekerjaan yang ditekuni. Seorang responden menegaskan, “Bekerja dengan passion membawa kebahagiaan dan mendukung pencapaian target.” Namun, fleksibilitas dan adaptabilitas juga penting untuk memenuhi tuntutan dunia kerja yang dinamis.

Pada akhirnya, menentukan prioritas hidup adalah keputusan yang bersifat personal. Artikel ini diharapkan menjadi referensi bagi mahasiswa Universitas Dian Nusantara dalam memahami pengaruh passion dan target dalam dunia kerja, terutama bagi para fresh graduate. Kebijaksanaan dalam memilih jalan hidup dan menemukan jati diri adalah tujuan utama yang mendorong perjuangan manusia.

(Danang Respati Wicaksono / HUMAS UNDIRA)

Press Contact :

Biro Humas & Sekretariat Universitas Dian Nusantara

[email protected]

Facebook : www.facebook.com/undiraofficial
Instagram : www.instagram.com/undiraofficial
Twitter : www.twitter.com/undiraofficial
www.undira.ac.id

Lainnya

Kampus Tanjung Duren

Jln. Tanjung Duren Barat II No. 1

Grogol, Jakarta Barat. 11470

Kampus Green Ville

JIn. Mangga XIV No. 3

Kampus Cibubur

Jln. Rawa Dolar 65

Jatiranggon Kec. Jatisampurna, Bekasi. 17432