Untuk meningkatkan pendidikan kewirausahaan, Direktorat Inovasi dan Pengembangan Usaha Universitas Dian Nusantara (UNDIRA) mengadakan workshop bertajuk “Leveraging Innovative Strategies, Data Driven Insights, and Emerging Trends Towards Global Growth.” Acara ini berlangsung secara tatap muka di aula lantai 6, Kampus Tanjung Duren, Jakarta Barat, dan dihadiri oleh mahasiswa UNDIRA serta UKM Royal Health Food yang memamerkan produk-produk seperti granola dan kukis.

Bpk. Eriklex Donald, S.E., M.M., membuka acara dan menyampaikan pentingnya kolaborasi dengan UNDIRA Export-Import Centre, serta dukungan Dikti dalam menghubungkan produk UMKM lokal ke pasar internasional. Kolaborasi ini diharapkan dapat memperluas jangkauan produk lokal melalui jejaring global.

Dalam sambutannya, beliau menekankan bahwa perkembangan Artificial Intelligence (AI) harus dimanfaatkan oleh pengusaha untuk mengoptimalkan strategi bisnis mereka agar terhindar dari resesi pasar. Inovasi di sektor ini memungkinkan transformasi barang dan jasa untuk menciptakan nilai tambah dan meningkatkan laba. Pengusaha harus terus menyesuaikan diri dengan perubahan supply and demand.

Kerjasama dengan Mr. Nahid Hasan, CEO Bizcope dan Presiden JCI Dhaka Foundation juga diharapkan dapat membuka peluang bagi produk lokal untuk menembus pasar internasional, termasuk Bangladesh dan Amerika Serikat.

Bpk. Luthfi Alhazami, S.E., M.M., dalam sesi berikutnya, menjelaskan pentingnya viralitas dan strategi adaptasi brand internasional oleh produk lokal. Beliau mencontohkan bagaimana China berhasil mempromosikan sentimen nasionalisme dengan mendorong penggunaan produk lokal, sehingga dapat meningkatkan devisa negara dan menekan persaingan dengan produk asing.

Acara ini juga menghadirkan wisudawan Teknik Sipil UNDIRA tahun 2024, Bpk. Rodika Utama, yang membagikan pengalamannya dalam dunia pendidikan. Beliau menekankan pentingnya kewirausahaan dalam sektor pendidikan, mengingat pendidikan merupakan hak fundamental bagi semua anak. Bersama Ruangguru, beliau berkomitmen untuk mewujudkan pendidikan yang terjangkau bagi semua siswa.

Rodika juga menyoroti pentingnya strategi pemasaran digital dalam dunia pendidikan dan bisnis. Pemasaran digital, menurutnya, adalah kunci untuk menjembatani kebutuhan calon pelanggan dengan produk yang tepat secara efektif. Keunggulan pemasaran digital antara lain adalah kemampuannya untuk:

• Mengukur efektivitas kampanye secara real-time

• Mengurangi biaya pemasaran konvensional

• Mengidentifikasi target audiens secara spesifik

Diproyeksikan, pada tahun 2025, sekitar 60% bisnis akan mengoptimalkan situs web mereka untuk konten suara dan tulisan. Selain itu, permintaan untuk konten video meningkat pesat, menjadikannya salah satu elemen kunci dalam strategi retensi pelanggan. Fiverr, platform freelancing, telah mencatat pertumbuhan signifikan dengan peningkatan permintaan layanan pemasaran digital sebesar 68%.

Mr. Nahid Hasan menutup workshop dengan menekankan bahwa riset terkait analitik dan Search Engine Optimization (SEO) sangat penting dalam penguasaan pangsa pasar. Teknologi AI mendukung analisis data dan distribusi konten yang lebih efektif, namun pengusaha juga harus memahami psikologi manusia untuk memaksimalkan dampak konten. Faktanya, 60-80% audiens cenderung memilih produk berdasarkan konten audiovisual yang memikat.

Secara keseluruhan, workshop ini memberikan wawasan mendalam bagi mahasiswa dan pelaku UMKM tentang pentingnya inovasi, teknologi, dan pemasaran digital dalam menghadapi tantangan pasar global.