Pendidikan

Kesan dan Pesan Wisudawan Berprestasi Perdana UNDIRA 2023

Pendidikan, Wisuda

07 Mei 2024

Oleh : Andhika Dhixz

“Jangan pernah berhenti untuk terus belajar, baik formal maupun informal. Sebab masa depan hanya dapat dicapai oleh orang-orang yang mempunyai semangat serta motivasi belajar yang tinggi, dan itu akan dapat menjadi integritas visioner dan profesional. Ini saatnya memenuhi hasil sebagai balasan ikhtiar lahir batin.” - Rektor Universitas Dian Nusantara, Prof. Dr. H. Suharyadi.

Wisuda merupakan sebuah perayaan atas pencapaian akademik yang telah diperoleh mahasiswa melalui kerja keras mereka dalam menempuh pendidikan. Namun, wisuda bukanlah titik akhir; ini merupakan langkah menuju fase berikutnya dalam pembelajaran dan pengembangan diri. Sesuai dengan apa yang telah disampaikan, pengetahuan adalah sesuatu yang terus dapat dikejar.

Hal ini adalah bagian dari naluri manusia untuk tidak pernah merasa puas sepenuhnya dengan pencapaian kita, khususnya bagi generasi muda. Kita selalu terbuka untuk menerima informasi baru dari berbagai sumber sebagai sarana mencapai tujuan baik dalam konteks formal maupun informal. Melimpahnya informasi ini seringkali membuka pintu bagi sejumlah interpretasi.

Setelah wisuda para lulusan diharapkan akan menggunakan pengetahuan serta pengalaman yang telah mereka peroleh untuk menjadi individu-individu yang kreatif, inovatif dan berhasil dalam berbagai bidang kehidupan profesional maupun personal.

Riki aprianto

Salah satu perwakilan dari wisudawan yakni Riki Aprianto jurusan Manajemen memberikan pidato sebagai bentuk penyampaian kesan dan pesannya kepada para tamu undangan dan rekan-rekan wisudawan. Saudara Riki-pun menyampaikan bagaimana keterlibatan pendidikan Universitas Dian Nusantara yang menjadi faktor untuk membuat banyak mahasiswa beradaptasi dan berkembang sehingga dapat menjadi para insani yang siap untuk menghadapi tantangan yang akan dihadapi kemudian hari khususnya dalam dunia industri.

Saudara Riki menyampaikan beberapa pandangan yang mendalam kepada para wisudawan bahwa standar intelektual dan kesuksesan individu tidak sepenuhnya ditentukan oleh penilaian eksternal. Beliau menekankan bahwa dengan menerapkan prinsip-prinsip kehidupan yang visioner, berintegritas, dan profesional yang sejalan dengan tata nilai UNDIRA, maka akan terjadi pengembangan karakter yang signifikan. Hal ini esensial dalam membentuk mereka menjadi individu-individu yang berhasil di masa depan.

Tidak mudah bagi seorang mahasiswa untuk menyandang gelar wisudawan berprestasi, tentunya ada perjuangan dibaliknya. Pada kesempatan yang diberikan, Riki tidak lupa bercerita tentang pengalamannya pada saat ia membulatkan tekadnya untuk merantau ke Jakarta untuk mulai berkuliah dengan kondisi ekonomi keluarga yang dapat dibilang seadanya. Dengan bermodal tekad dan restu orang tua, ia pun akhirnya memutuskan untuk berkuliah di Universitas Dian Nusantara dan dapat lulus tepat waktu dengan predikat wisudawan berprestasi.

Tidak hanya berkuliah, namun Riki juga aktif mengikuti berbagai kegiatan mahasiswa dan berbagai kompetisi. Salah satu diantaranya di akhir masa perkuliahannya, ia berhasil meraih juara 2 penulisan karya ilmiah Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional Reality Writing Competition ke-10 yang diadakan oleh Universitas Negeri Yogyakarta. Hingga akhirnya Riki dapat menyelesaikan pendidikan S1 di Universitas Dian Nusantara dan siap untuk melanjutkan hidupnya dengan bekal ilmu serta pengalamannya yang didapatkan selama berkuliah di Universitas Dian Nusantara.

Selain itu, Rahman Kurnia dari program studi Teknik Elektro yang juga menjadi salah satu dari wisudawan memberikan kesan dan pesan selama berkuliah di UNDIRA. “Selama masa studi di Universitas Dian Nusantara (UNDIRA), saya memperoleh berbagai pembelajaran penting yang mencakup manajemen tim, aplikasi teori elektronika, serta penulisan karya ilmiah dan penyusunan jurnal. Aspek-aspek ini sebelumnya tidak ditawarkan selama pendidikan saya di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), yang cenderung lebih fokus pada praktek ketimbang teori. Pengalaman yang paling berkesan adalah sikap rendah hati Kepala Program Studi Teknik Elektro terhadap mahasiswanya. Beliau bahkan menyempatkan waktu untuk mengunjungi kami saat hari libur dalam rangka persiapan pembuatan alat untuk sebuah kompetisi. Komitmen dan dedikasi seperti ini menambah nilai pengalaman belajar di UNDIRA.” tutur Rahman.

Bagi Rahman yang juga aktif di organisasi Robotik dan juga sebagai Founder Robotic Inspiration, ia menyampaikan pesannya kepada UNDIRA untuk dapat fokus pada potensi mahasiswa di berbagai sektor. “Dalam konteks pengembangan bakat mahasiswa ada perlunya UNDIRA lebih memperhatikan potensi mahasiswa dalam bidang yang beragam, khususnya di sektor teknik seperti Teknik Elektro, Teknik Sipil, Teknik Informatika dan juga Teknik Mesin. Melalui pembentukan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di bidang Robotik sebagai salah satu saran untuk meningkatkan partisipasi serta keterampilan mahasiswa, yang tidak hanya mendukung fakultas Teknik dan Informatika UNDIRA tetapi juga membuka kesempatan bagi mahasiswa lintas fakultas di UNDIRA untuk terlibat.” Ucap Founder Robotic Inspiration, Rahman Kurnia.

(Danang Respati Wicaksono & Sekar Ayu Putri / HUMAS UNDIRA)

Press Contact :

Biro Humas & Sekretariat Universitas Dian Nusantara

humas@undira.ac.id

Facebook : www.facebook.com/undiraofficial
Instagram : www.instagram.com/undiraofficial
Twitter : www.twitter.com/undiraofficial

www.undira.ac.id