Pada tanggal 25 Juli 2024, para mahasiswa Prodi Sastra Inggris Universitas Dian Nusantara (UNDIRA) mengadakan kunjungan ke Kedutaan Besar Jepang untuk Republik Indonesia. Kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari karakteristik budaya dan masyarakat Jepang, pendidikan tinggi di Jepang, serta peluang bekerja di Jepang.

Kunjungan tersebut turut didampingi oleh dua dosen Prodi Sastra Inggris, Bapak Todo F. B. Sibuea, S.Pd., M.Hum. dan Wahyu Budi, S.S., M.Sas. Dalam kunjungan tersebut, sebanyak 21 mahasiswa Prodi Sastra Inggris UNDIRA hadir di Auditorium Lt. 2 Kedutaan Besar Jepang untuk Indonesia yang beralamat di Jl. M.H. Thamrin 24, Jakarta Pusat. Para sivitas akademika UNDIRA disambut hangat oleh Tim Petugas Urusan Publik Kedutaan Besar Jepang.

Salah satu Staf Kedutaan yakni Bapak Fahmi, kemudian membuka acara dan memperkenalkan lebih dalam tentang geografi negara Jepang dan sistem pendidikan di Jepang. Para mahasiswa menyambut informasi yang diberikan dengan antusiasmeterhadap keunikan negara Jepang yang memiliki kemajuan di bidang teknologi dan inovasi; seperti robot, perangkat elektronik, serta alat kesehatan yang canggih, beserta dengan perkembangan tren yang pesat. Salah satu sorotan kunjungan adalah untuk mengetahui lebih dalam mengenai sistem pendidikan dan informasi tentang beasiswa kuliah di Jepang.

Mahasiswa UNDIRA juga diberi kesempatan untuk berdiskusi dan bertanya dalam sesi tanya jawab. Dalam sesi tanya jawab tersebut, para mahasiswa dengan aktif mengajukan berbagai pertanyaan kepada staf diplomatik Kedubes. Beberapa pertanyaan yang diajukan para mahasiswa UNDIRA meliputi; karakteristik sosiologi negara Jepang, bagaimana cara kuliah S2 di Jepang, dan apakah rencana pengembangan institusi pendidikan di Jepang untuk 10 tahun kedepan. Pertanyaan ketiga tersebut berkaitan dengan angka kelahiran di Jepang yang pada saat ini mengalami penurunan signifikan. Semua pertanyaan itu dijawab dengan jelas oleh pihak Kedubes Jepang, salah satu nya adalah terkait pelajar Indonesia yang ingin melakukan studi di Jepang.

Selanjutnya, mahasiswa diajak melakukan kunjungan ke perpustakaan mini Kedutaan Besar Jepang yang berada di lantai 2. Di ruang perpustakaan beserta ruang auditorium yang luas terdapat berbagai aksesoris budaya Jepang serta bendera negara Indonesia dan Jepang. Di akhir acara dalam rangka mengabadikan kegiatan kunjungan, para mahasiswa melakukan sesi foto bersama dan diberikan beberapa cendera mata dari Kedutaan Besar Jepang.

Selain mendapatkan pemahaman pendidikan dan budaya yang mendalam tentang negara Jepang, mahasiswa UNDIRA mendapatkan berbagai informasiterkait dengan budaya, filosofi dan sosiologi masyarakat Jepang yang sangat memperhatikan kepentingan sekitar dan menghormati sesama. Kunjungan ini tidak hanya memberi mereka wawasan baru tentang pendidikan negara Jepang, tetapi juga memberikan pembelajaran dan informasi tentang cara beasiswa dan pertukaran pelajar ke Jepang.

Sebagai tindak lanjut dari acara ini, mahasiswa Prodi Sastra Inggris UNDIRA tertarik untuk mengeksplorasi potensi kolaborasi antara jurusan Sastra Inggris Universitas Dian Nusantara dengan pihak Kedubes Jepang, baik itu dibidang pendidikan, bisnis, atau bidang terkait lainnya. Hal tersebut diyakini akan memberikan manfaat bagi kedua belah pihak agar membantu mencapai tujuan inovasi dan keunggulan dalam bidang pendidikan.