Dalam penerapan desain yang dilakukan melalui desain grafis seperti mural, logo desain, dan ilustrasi seseorang harus mengingat bahwa sebuah desain terlebih desain yang dikerjaakan untuk korporasi, sebuah logo atau poster harus sesuai terhadap guidelines yang telah ditentukan sebelumnya sebelum terpublikasi. Hal ini dilakukan agar adanya konsistensi terhadap brand company dalam suatu post yang memuat logo. Logo atau desain ilustrasi yang tidak konsisten cenderung akan membuat citra sebuah perusahaan menjadi tidak bagus. 

Desain Komunikasi Visual merupakan konsep yang menjadi perhatian seseorang. Dalam Graphic Design, Komunikasi Visual memainkan peran yang penting sebagai bentuk penyampaian pesan melalui adanya sebuah karya visual. Stilistika huruf dan penempatannya dalam Ilmu Komunikasi sangat mempengaruhi persepsi audiens, dan dapat menciptakan komunikasi yang efektif dalam sebuah karya ilustrasi. Graphic Design sangat berpengaruh terhadap berbagai aspek komunikasi mulai dari penyampaian produk, marketing, dan political campaign. 

Melalui pendapat publik secara stereotipikal, seorang Seniman juga merupakan Graphic Designer. Namun, nyatanya seorang Seniman berkarya dan mendapatkan uang dari hasil menjual egoismenya yang berarti itu merupakan representasi dari pribadi dan idealismenya. 

Desain Komunikasi Visual dalam pengertian modern adalah desain yang dihasilkan melalui rasionalitas. Rasionalitas tersebut berdasarkan apa yang dibutuhkan pada saat tertentu oleh suatu pihak. Desainer Grafis bekerja by command dan request client, namun hal tersebut tidak menutup kemungkinan membuat karakterisasinya sendiri tanpa adanya afiliasi terhadap siapapun. Namun, hal tersebut hanya dapat terealisasi jika mereka memiliki gaya desain sendiri dan sudah memiliki kredibilitas yang besar.

Seorang Graphic Designer dalam membuat sebuah karya, bertindak berdasarkan rasionalitas terhadap apakah yang dibutuhkan dan kemanakah peruntukannya. Seorang designer pada dasarnya membuatkan konsep murni visual. Dalam membuat desain, tentunya seorang desainer tidak hanya menerapkan idealisme subjektifnya.

Dalam pekerjaannya, seorang Graphic Designer bertugas untuk mengarahkan para client sekaligus memberikan edukasi terhadap desain apa yang optimal dalam situasi yang dibutuhkan. Hal ini dikarenakan mayoritas client atau perusahaan menginginkan logo yang ingin dimengerti oleh publik. Graphic Design mempunyai dasar filosofi “Cukup seperlunya, jangan berlebihan”, yang memiliki makna bahwa Desain yang sederhana memudahkan penyampaian pesan kepada audiens tanpa kebingungan. Pesan yang jelas dan langsung dapat dipahami dengan cepat oleh siapa pun yang melihatnya.

Melalui hasil karya yang telah disampaikan baik dalam bentuk buku, brosur, pamflet flyer, koran, dan lainnya desain komunikasi visual yang telah dituangkan melalui ide seorang Graphic Designer, maka hal tersebut dapat menjadi brand identitas dan penyampaian sebuah produk kepada para publik. Hal ini sesuai dengan penjabaran M. Suyanto (2004) yang menyatakan bahwa dalam sebuah desain, disarankan adanya keseimbangan terhadap gimmick yang ingin disampaikan. Tidak disarankan dalam desain untuk memuat banyak elemen yang terlalu eksesif agar pesan yang ingin disampaikan tidak terhalang. Ketrampilan dalam menyampaikan sesuatu yang simple namun memuat estetika ini  bisa meliputi  periklanan  dan  penjualan  produk,  menciptakan  identitas  visual  untuk  institusi, produk  dan  perusahaan.

Dengan berkembangnya teknologi komunikasi dan informasi membawa trend baru dalam dunia industri kreatif. Hadirnya teknologi digital dan internet berpengaruh terhadap desain komunikasi  visual,  perkembangan  tersebut  kemudian  bermunculnya  persaingan  media. Lantas dengan banyaknya aksesibilitas terhadap platform yang digunakan pada saat ini dan digunakan oleh mayoritas publik tanpa adanya batasan usia, maka Graphic Designer yang konkrit akan menjadi kunci sebuah desain akan survive di dunia yang berkembang pesat ini. Sebuah desain itu tidak perlu berlebihan, secukupnya saja agar pesan tersampaikan. 

(Danang Respati Wicaksono - Andhika Iswardana / HUMAS UNDIRA)

Press Contact :

Biro Humas & Sekretariat Universitas Dian Nusantara

[email protected]

Facebook : www.facebook.com/undiraofficial
Instagram : www.instagram.com/undiraofficial
Twitter : www.twitter.com/undiraofficial
www.undira.ac.id